Para peneliti dari Harvard University mengkaji ulang data penelitian dari Health Professionals Follow-up Study, yang telah mengikuti 51.529 peserta studi sejak tahun 1986. Para peserta studi berusia rata-rata 40 tahun ketika penelitian dimulai.
Peneliti dari Harvard menemukan bahwa sekitar 31.684 peserta bebas dari risiko hipertensi, kanker, stroke atau penyakit jantung pada awal studi tersebut. Setelah 18 tahun, sekitar 9.227 peserta diketahui memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Berdasarkan studi tersebut, pria yang mengonsumsi biji-bijian dalam jumlah tertinggi memiliki risiko hipertensi yang lebih rendah hingga 19 persen dibanding pria yang mengonsumsi biji-bijian dalam jumlah yang lebih sedikit. Biji-bijian yang memiliki manfaat sehat ini antara lain gandum utuh dan beras merah.
Butiran gandum utuh dapat mempertahankan kualitas dedak karena memiliki lapisan yang melindungi terhadap kuman. Gandum utuh juga lebih kaya serat, protein, selenium, vitamin B, dan vitamin dan mineral lainnya yang baik untuk menjaga kestabilan tekanan darah.
Para ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi setidaknya 5 sampai 12 porsi produk makanan yang terbuat dari biji-bijian. Untuk meningkatkan asupan biji-bijian, cobalah beralih dari beras putih ke beras merah atau menikmati semangkuk oatmeal panas untuk sarapan.
Hasil penelitian ini dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition, seperti dilansir Body Science Medical,
0 komentar:
Posting Komentar